PNPM Generasi merupakan program uji coba inovatif yang diluncurkan
oleh Pemerintah Indonesia di bulan Juli 2007, yang dirancang untuk mempercepat
pencapaian tiga Tujuan Pembangunan Milenium:
- Pendidikan dasar universal
- Penurunan tingkat kematian anak
- Peningkatan kesehatan ibu.
PNPM
Generasi adalah singkatan dari PNPM Generasi Sehat dan Cerdas.
Desa-desa
yang berpartisipasi dalam PNPM Generasi berkomitmen untuk meningkatkan dua belas indikator kesehatan dan pendidikan melalui
penggunaan hibah tahunan. Fasilitator terlatih membantu penduduk desa dalam
proses perencanaan partisipatif, membantu mereka mengidentifikasi masalah dan
menemukan solusi lokal. Penetapan target yang fleksibel dan intervensi setempat
yang tepat dapat dilakukan karena PNPM Generasi dirancang agar bersifat terdesentralisasi
dan partisipatif. Target utama penerima manfaat adalah ibu hamil, balita, dan
anak-anak usia sekolah dasar dan menengah pertama.
Indikator untuk ibu hamil
- Empat kunjungan perawatan sebelum melahirkan
- Penerimaan tablet zat besi semasa kehamilan
- Kelahiran yang dibantu bidan/dokter
- Dua kunjungan perawatan setelah melahirkan
Indikator untuk balita
|
Indikator untuk anak usia sekolah
- Pendaftaran sekolah dasar untuk semua anak berusia 7 sampai 12 tahun
- Tingkat kehadiran minimum 85% untuk semua anak usia sekolah dasar
- Pendaftaran sekolah menengah pertama untuk semua anak berusia 13 sampai 15 tahun
- Tingkat kehadiran minimum 85% untuk semua anak usia sekolah menengah pertama
Angin semilir berhembus lembut, diantara derai ceria sang
putra.
Kembali PNPM Generasi sehat dan cerdas , melalui
Kader – kader PNPM tingkat Desa Rajawetan dalam upayanya ikut mencerdaskan
generasi penerus bangsa dengan secara berkelanjutan dan pengawasan yang optimal
demi pertumbuhan sibuah hati. Pada hari
ini kembali memberikan makanan tambahan (PMT) pada Bayi dan Balita yang ada di
Desa.
Adapun jenis makanan yang diberikan berdasaran kebutuhan sang bayi dan
balita, seperti :
1. Vitamin
2. Susu
3. dan Makanan Bergizi yang diperlukan pada masa pertumbuhan
No comments:
Post a Comment